JENEPONTO - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang bakal digelar serentak pada 27 November 2024 mendatang, sudah mulai bermunculan sejumlah figur terbaik di Bumi Turatea.
Kontestasi ini, tak hanya dari politisi handal yang sudah berpengalaman saja mewarnai pesta demokrasi yang dihelat 5 tahun sekali ini. Namun akan berhadapan dengan Kepala Desa.
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Jeneponto, Rajamuda Sewang akan mengusung Kepala Desa untuk Calon Bupati dan Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Jeneponto.
Ia mengatakan dari 81 Desa yang tersebar sudah 90 persen sepakat mengusung sesama Kepala Desa untuk ikut bertarung dikancah politik Pemilukada 2024 mendatang ini.
"Makanya saya ngotot mendorong Kepala Desa untuk 01 dan 02 di Pilkada, " kata Rajamuda Sewang kepada Indonesiasatu.co.id melalui sambungan via whatsApp, Sabtu (9/03).
Untuk Cabup - Cawabup Jeneponto, Rajamuda Sewang masih merahasiakan siapa diantara mereka (Kepala Desa) yang bakal layak diusung nanti di Pilkada.
Alasan Rajamuda Sewang mendorong Kepala Desa di Pilkada, sebab. Kepala Desa tentu lebih paham dan lebih mengetahui persoalan - persoalan di lapangan dan kondisi yang terjadi ditengah-tengah masyarakat.
Selain itu, kata dia, Kepala Desa lebih memahami masyarakat kecil dan lebih mengetahui mana yang lebih menjadi skala prioritas di Desa/Kelurahan.
"Saya tanpa bermaksud mengurangi kapabilitas kandidat lain, tentulah kepala desa lebih paham kondisi dilapangan karena mereka bersentuhan langsung dengan masyarakatnya, '' ujar dia.
Olehnya itu, Ketua APDESI Rajamuda Sewang sangat optimis menang jika semua Kepala Desa kompak dan bersatu mengusung sesama Kepala di Pilkada.
Ia mengambarkan bahwa belum pernah ada catatan Kepala Desa kalah di Desanya ketika ada salah satu kandidat dari kota yang mereka dukung.
"'ini logika bos, apabila semua Kepala Desa dan Kelurahan ini kompak, bersatu dan berkolaborasi Maka saya sangat yakin Kepala Desa mampu bersaing dengan kandidat-kandidat lainnya di pikada, " tambahnya.
Terkaiat partai yang dikendarainya, Ketua APDESI bilang sudah beberapa partai politik yang menawarkan.
"Soal kendaraan, sudah banyak bos partai politik yang menawarkan kita ingin mengusung kepala Desa di Pilkada, " katanya (Syamsir).