JNEPONTO, SULSEL - Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Jeneponto bekerjasama Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) menyelenggarakan Festival Olahraga Tradisional Bupati CUP 1, Kamis (08/6/2023).
Festival olahraga ini, dibuka resmi oleh Bupati Jeneponto Iksan Iskandar, bertempat di lapangan Stadion Mini Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Dengan memperlombakan, lokal (pelajar) dan regional (umum) mulai 8-11 Juni 2023. Jenis yang dilombakan, Ground archery, Bakiak/terompah, Galah asin, Engrang, Cangke dan Horsebeck archery.
Bupati Jeneponto, Iksan Ikandar menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Ketua KORMI Jeneponto beserta panitia yang sempat hadir menyelenggarakan kegiatan Festival Olahraga Tradisional Bupati CUP pertama ini.
"Sayangnya kegiatan ini dilaksanakan pas dipenghujung akhir masa jabatan Bupati, " ucapnya saat membuka upacara tersebut.
Melalui moment ini, Bupati dua periode tersebut, juga menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat Jeneponto bilamana mana dimasa kepemimpinannya masih terdapat banyak kekurangan.
"Saya juga mengucapkan banyak, banyak berterima kasih atas kerjasamanya selama ini. Saya tidak bisa seperti sekarang ini bersama forkopimda kalau bukan dari dukungan kita semua, " tambahnya.
Ia berharap semoga KORMI kedua bisa bertemu kembali dengan suasana yang sudah berbeda. Mungkin tahun ini Bupati, namun tahun depan bukan lagi sebagai Bupati.
"Doakan yah, semoga kita bisa bertemu kembali dengan suasana yang berbeda, setujuuu, " nada keras Bupati disambut setuju dengan tepuk tangan.
Diakhir sambutannya, Bupati Iksan Iskandar menitipkan Festival olahraga tradisional ini agar tetap dilanjutkan. Semoga dengan adanya kegiatan ini talisilaturahmi dan kebersamaan tetap terjaga.
"Saya berharap muda-mudahan Festival ini memberikan manfaat kepada kita semua, " tutupnya diamini.
Sementara itu, Ketua KORMI Jeneponto, Muh. Arifin Nur mengatakan semoga dengan kehadiran KORMI mampu memberikan semangat baru, warna baru dan spirit baru bagi anak-anak pemuda di dunia olahragawan
Tujuannya sendiri Festival Olahraga Tradisional ini dilaksanakan kata Muh. Arifin Nur adalah, untuk menghidupkan kembali budaya tradisional Butta Turatea yang terkikis dengan kemajuan era digital saat ini.
"Selain itu, mengajak anak-anak kita untuk tetap melestarikan budaya olahraga tradisional ini, " ungkapnya.
Adapun total hadiah sebesar Rp50 juta rupiah. Menariknya lagi sebut Arifin Nur, Festival ini memperebutkan emas batangan.
"Ia ada emas batangan yang di disponsori oleh Pegadaian. Tapi itu dikonversi menjadi uang, " ujarnya.
Festival Olahraga Tradisional Bupati Cup I ini, dilibatkan semua 11 Kecamatan di Kabupaten Jeneponto, " Kita juga mengundang dari luar daerah di 24 Kabupaten/kota se-Sulsel. Bahkan kita undang juga dari luar provinsi, " jelasnya.
Ia menambahkan bahwa KORMI Jeneponto baru berusia dua tahun. Nanti setelah Muh Arifin Nur jabat Sekertaris Daerah (Sekda) baru ada KORMI.
"Jadi nanti setelah saya Sekda baru ada KORMI. Tapi kalau di Provinsi KORMI sudah lama berdiri, " tandasnya.
Direncanakan juga bahwa tahun ini bakal dilaksanakan KORNAS. "Kita juga berharap ada perwakilan dari Jeneponto, " pungkasnya.
Penulis: Syamsir